Alokasi PAD Kepanjen Samar Warga Minta Salinan APBDes

Jember, Pak JITU.com – Beredar kabar bahwa warga Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas, berkirim surat permohonan salinan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) Senin pagi (17/2/25).

Kabar tersebut diamini oleh Setyo Ramires, salah satu warga yang tergabung dalam wadah Kelompok Perjuangan Masyarakat Kepanjen (KPMK) yang mengantar surat tersebut ke Kantor Desa setempat.

“Iya betul, tadi saya yang mengantar dan diterima sendiri oleh pak Kades,” kata Setyo saat dikonfirmasi media ini melalui kontak pribadinya.

Ditanya latar belakang sehingga ia dan rekan-rekannya merasa perlu meminta salinan APBDes itu, Setyo mengaku ingin mengetahui data keuangan Desanya.

“Kami ingin tahu sejauh mana sebenarnya anggaran yang dibuat untuk pembangunan, karena yang kami rasakan tidak signifikan,” jelasnya.

“Saya rasa sama dengan warga yang lain, kami ingin turut serta dalam membangun desa, salah satunya dengan ikut mengontrol alokasi DD, ADD dan PAD. itu bisa kami ketahui dengan mendapatkan salinan APBDes yang nantinya akan kami kaji bersama,” imbuhnya.

Pada bagian Pendapatan Asli Desa lanjut Sekretaris KMPK itu, Kepanjen termasuk yang memiliki banyak sumber diantaranya seperti CSR (Corporate Social Responsibility, atau tanggung jawab sosial perusahaan) tambak udang seperti yang sedang ramai diberitakan beberapa hari terakhir ini.

“Untuk tambak yang saya tahu dari Perdes (Peraturan Desa) itu setor Rp. 2 juta per hektar per tahun, dan sampai saat ini kami masyarakat tidak tahu itu semua dialokasikan kemana?, belum dari TKD dan lain-lainnya,” bebernya.

“Intinya biar ketemu nanti uang-uangnya kemana saja? kan harusnya itu semua masuk dalam APBDes,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Desa Kepanjen Kamit, saat dikonfirmasi media ini melalui pesan singkat, membenarkan bahwa ada warganya yang berkirim surat permohonan salinan APBDes itu.

“Iya ada kirim surat minta salinan APBDesa Kepanjen,” jawabnya. (Fitriana)