Jember, Pak JITU.com – Maksud hati berlibur sambil jalan-jalan bersama ibu dan bapak tiri di kota Jember, Melati (15 tahun nama samaran) justru mengalami dugaan prilaku amoral bapak tirinya.
Kejadian itu disebutkan S, ayah kandung melati bermula ketika terduga FN (Ayah tiri Melati) menjemput korban dirumahnya di wilayah Kecamatan Grujugan Kabupaten Bondowoso Minggu (9/2//2025) siang.
Siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu disebutkan ayah kandungnya, dijemput FN untuk menemui ibunya dan sekaligus untuk jalan-jalan di kota Jember, namun FN justru membawa korban ke sebuah hotel dengan dalih ibu kandung korban sudah menunggu mereka di penginapan tersebut.
“Kata pelaku ibunya sudah menunggu korban di hotel kawasan Kecamatan Patrang Jember. Terus sampai di hotel, pelaku tidak chekin dulu,” kata S saat dikonfirmasi wartawan di halaman Mapolres Jember, pasca melaporkan FN di ruang SPKT, Senin (10/2/2025).
“(sesampainya di hotel) Anak saya langsung ditarik di dalam kamar, terus sampai di dalam baju anak saya itu dilepas semua hanya tersisa celana dalamnya,” imbuhnya.
Lebih lanjut FN disebutkan membuka paksa pakaian korban hingga tersisa celana dalamnya saja.
“Dadanya (korban) sudah dicipokin, dan tangannya dipegang terus mulutnya dibekam,” ungkap S.
“Pas mau dilepas celana dalamnya, anak saya menjerit dan tidak mau. Terus bapak tirinya ini ngancam, kalau bilang-bilang ke keluarga tidak akan diantarkan pulang,” urainya.
Meski sempat ketakutan karena diancam, Melati akhirnya menceritakan kejadian amoral ayah tirinya itu ke kakak sambungnya setibanya dirumah.
“Tapi pas sampai rumah, anak saya ini bilang ke kakak sambungnya dan menelfon saya sambil menangis,” katanya.
Akibat kejadian tersebut Melati disebutkan mengalami trauma berat sehingga korban tidak lagi mau melihat wajah ayah tirinya. (Fitriana)
Gambar : Freepik
Komentar Facebook