Akui Ngehotel Bareng Istri Orang, Tapi Oknum ‘Kyai’ Ini Enggan Akui Salah

Jember, Pak JITU.com – Seperti diberitakan sebelumnya SYT, seorang oknum ‘Kyai’ di Padukuhan Gambiran, Dusun Krajan, Desa Curahkalong, Bangsalsari telah ngehotel bareng istri tetangganya disalah satu Hotel di Jember pada Sabtu sore (8/6/24).

 

SYT, saat dikonfirmasi dirumahnya (10/6/24) tidak membantah bahwa ia memang ke hotel di wilayah Kecamatan Ajung Jember bersama YN istri tetangganya, namun ia berdalih kepentingannya untuk dakwah.

 

Baca berita sebelumnya: Wah, Disebut Ngehotel Dengan Istri Tetangga, Oknum ‘Kyai’ Di Curahkalong Ngaku Berdakwah

 

Ditempat dan waktu terpisah YN, yang rumahnya berjarak sekitar 300 meter dari rumah SYT, saat dikonfirmasi Pak JITU.com juga mengakui bahwa ia dan guru spiritualnya itu memang ke Hotel namun menurutnya keperluannya untuk mengambil air yang sudah didoakan oleh SYT.

 

“Jadi saya ngikutin, ngikutin tapi saya gak masuk nunggu di luar, nungguin beliau shalat sama dzikir, itu aja,” jelas YN (14/6/24).

 

“Masuk sih cuma sebentar, sebentar, apa namanya?, ambil air terus saya pulang,” imbuhnya.

 

Keterangan berbeda didapat di bagian akhir wawancara, dimana YN mengatakan bahwa ia menunggu SYT shalat bukan diluar tapi didalam kamar, “Kita duduk berkebelakangan (saling membelakangi ;red), saya nunggu pak guru shalat itu aja,” bebernya saat ditanya wartawan apa yang dilakukan orang yang disebutkannya sebagai pak guru itu saat ia masuk ke hotel untuk ambil air yang ia minta.

BACA JUGA :   Kesal Oknum Dinas PU BMSDA Hanya Bolak-balik Ngukur Saja, Warga Tugusari Lakukan Ini

 

Wawancara lengkap dengan YN lihat disini : Oknum ‘Kyai’ di Curahkalong yang disebutkan ngehotel bersama YN istri tetangganya diakui oleh yang bersangkutan

 

Sementara itu Paito, mertua YN saat dikonfirmasi dirumahnya yang bersebelahan dengan rumah menantunya itu mengaku tidak percaya kalau istri dari anaknya itu ke hotel bersama SYT hanya untuk ambil air ajaib.

 

“Alasan anak saya (menantu ;red) hanya untuk air, kenapa kok harus sampek ke hotel?, wong cuma air, walaupun air apa?, walaupun air ajaib,” keluh Paito seraya menceritakan kronologi keduanya ke hotel, yang cerita itu disebutkannya telah diceritakan langsung oleh SYT kepadanya dengan disaksikan beberapa orang beserta Perangkat Desa.

 

Ditanya perasaannya atas kejadian tersebut, Paito sambil tak kuasa menahan tangis mengaku tak kuasa berucap “Anak saya itu dibohongi, sempat nangis, gak bisa bicara saya,” jawabnya lirih sambil terisak.

 

Perasaan kecewa Paito itu disebutkannya karena anaknya sedang bekerja keras merantau ke Kalimantan untuk menghidupi anak istrinya, namun ia justru menerima kenyataan itu.

BACA JUGA :   Gadis Muda Ditemukan Warga Di Tengah Sawah, Begini Kondisinya

 

Di bagian sesi akhir wawancara Paito menyebutkan hal yang cukup mengejutkan, pasalnya ia menerima aduan dari warga bahwa menantunya itu melakukan suntik KB, padahal suaminya (anak Paito) berada di perantauan.

 

Wawancara lengkap dengan Paito lihat disini : Mertua YN Tak Percaya Menantunya Hanya Untuk Ambil Air Ajaib Oknum ‘kyai’ Di Hotel

 

Sementara itu Soleh Amin, intelektual muda Desa Curahkalong menyayangkan masuknya kedua orang yang bukan muhrim itu ke hotel, apalagi menurutnya keduanya sudah sama-sama berkeluarga, bahkan yang laki-laki disebutnya sebagai orang yang ditokohkan oleh masyarakat.

“Kami tetap menganut asas praduga tak bersalah tentang apa yang mereka lakukan di kamar hotel, tapi bahwa dua orang bukan muhrim masuk kamar hotel itu harus diakui sebagai hal yang salah,” ujarnya saat dimintai tanggapan.

“Jangan seolah-olah itu hal yang benar, dan sah-sah saja, bisa bahaya kalau gitu,” pungkasnya. (fit/fan/muh)

Komentar Facebook

Berita Lainnya:

BACA JUGA :   Kader Posyandu Desa Tugusari Isi Hari Ibu Dengan Berbagai Perlombaan

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan